Digitalisasi layanan kesehatan berkembang cepat, mendorong klinik dan rumah sakit untuk beradaptasi. Salah satu inovasi terpenting adalah Rekam Medis Elektronik (RME), yang menggantikan pencatatan manual dan memberikan efisiensi, keamanan, serta integrasi data pasien yang lebih baik. Di Indonesia, transformasi ini diperkuat melalui program Satu Sehat, yang mewajibkan fasilitas kesehatan memiliki sistem informasi yang dapat terhubung secara nasional. Artinya, faskes tidak cukup hanya menggunakan aplikasi klinik biasa, tetapi butuh solusi digital terintegrasi yang memenuhi standar pemerintah.
RME sebagai Fondasi Digital Kesehatan
RME menjadi pondasi utama sistem informasi modern. Seluruh data pasien—identitas, riwayat penyakit, hasil pemeriksaan, tindakan, hingga obat—tersimpan digital dan mudah diakses.
Manfaat utama RME meliputi:
Akses cepat: Dokter dapat melihat riwayat pasien secara real time.
Keamanan data: Informasi dilindungi oleh sistem enkripsi dan kontrol akses.
Integrasi layanan: Data dapat dibagikan antar unit atau antar faskes yang terhubung dengan standar nasional.
Bagi klinik, penggunaan RME juga meningkatkan profesionalisme dan mempermudah pelaporan ke regulator.
Peran SIM Klinik dalam Operasional
Selain RME, faskes memerlukan SIM Klinik untuk mengelola aktivitas harian. Berbeda dari SIM RS, sistem ini lebih ringan dan disesuaikan dengan operasional klinik.
Fungsi penting SIM Klinik antara lain:
Pendaftaran online & offline
Manajemen antrean
Modul kasir dan pembayaran digital
Laporan administrasi & keuangan
Integrasi langsung dengan RME
Dengan SIM Klinik, manajemen dapat memonitor kinerja klinik secara menyeluruh dan memastikan operasional berjalan efisien.
TeraMedikCE: Solusi Modern untuk Klinik
Untuk memenuhi tuntutan digitalisasi, TeraMedikCE hadir sebagai aplikasi klinik modern yang menggabungkan RME, SIM Klinik, dan integrasi nasional dalam satu platform.
Keunggulan utama TeraMedikCE:
RME terintegrasi yang aman dan akurat
SIM Klinik lengkap mulai dari pendaftaran hingga pelaporan
Mendukung standar Satu Sehat, sehingga siap terhubung dengan sistem nasional
Modul myKlinik, memudahkan pasien booking jadwal, melihat riwayat medis, dan hasil lab
Fleksibel dan modular, cocok untuk berbagai jenis faskes
Dengan fitur ini, TeraMedikCE membantu klinik meningkatkan efisiensi sekaligus memenuhi regulasi pemerintah.
Memenuhi Standar Satu Sehat
Satu Sehat bertujuan menyatukan data kesehatan nasional. Faskes wajib mengirim data rekam medis secara terstandar dan real time. Dengan integrasi ini:
Rujukan antar faskes lebih mudah
Data pasien tersinkronisasi secara nasional
Pemerintah dapat melakukan analisis kesehatan masyarakat
TeraMedikCE sudah mendukung integrasi Satu Sehat sehingga klinik tidak perlu khawatir mengenai kesiapan regulasi.
Menjawab Beragam Kebutuhan Klinik
Setiap klinik memiliki kebutuhan berbeda. Karena itu, TeraMedikCE menawarkan sistem modular yang dapat dipilih sesuai kebutuhan:
Modul laboratorium
Modul farmasi untuk stok obat
Modul kasir & pembayaran digital
Modul laporan keuangan & operasional
Pendekatan modular memastikan klinik hanya membayar fitur yang benar-benar digunakan.
SIM RS vs SIM Klinik
Perbedaan keduanya sering membingungkan.
SIM RS: Dipakai rumah sakit besar dengan rawat inap, UGD, dan layanan kompleks.
SIM Klinik: Lebih ringan namun tetap lengkap dan terintegrasi dengan RME.
Untuk klinik umum, klinik gigi, kecantikan, dan spesialis, SIM Klinik seperti TeraMedikCE lebih tepat dan efisien.
myKlinik: Pelayanan Digital untuk Pasien
TeraMedikCE dilengkapi myKlinik, aplikasi bagi pasien untuk:
Daftar online
Booking dokter
Melihat riwayat RME
Mengakses hasil laboratorium
Fitur ini meningkatkan kenyamanan pasien dan membuat klinik lebih modern serta kompetitif.
Transformasi digital kesehatan bukan lagi wacana—ini kebutuhan nyata. Dengan RME, SIM Klinik, integrasi Satu Sehat, dan platform seperti TeraMedikCE, klinik dapat memberikan layanan lebih cepat, efisien, dan aman. Implementasi yang tepat memastikan faskes tidak hanya patuh regulasi, tetapi juga siap membangun pelayanan kesehatan yang terintegrasi dan berkelanjutan.
